Pesan yang Tak Tersampaikan.

Hai kamu, iya kamu yang disana.

Apa kabar? Sudah lama ya kita tak bersapa. Aku kangen sama kamu, semoga kamu juga kangen. Aku tak tau lagi bagaimana caranya agar aku bisa menyapamu walau hanya sebatas "hai". Mungkin akibat kita sekarang seperti orang yang tak saling kenal. Seandainya waktu dapat diulang, mungkin sekarang aku dan kamu masih tetap menjadi kita. Sayang sekali kita harus seperti orang asing lagi ya. 

Bahkan sekarang bila ada temanku yang menyebut namamu, entah mengapa hatiku serasa retak dan ingin teriak dialam yang bebas. Apakah kamu juga sepertiku? Ah rasanya tak mungkin bila kamu sama sepertiku, mungkin sekarang kamu sedang asik dengan dia entah siapa. 

Ah ya aku sadar. Kenapa aku harus memikirkan orang sepertimu yang tak pernah menganggapku ada? Aku bodoh ya? Harusnya sekarang aku kembali ceria seperti sebelum aku mengenalmu lebih dalam. 

Maaf bila sampai saat ini aku masih menyayangimu, cepat atau lambat pasti aku akan melupakanmu. Doakan aku ya, semoga bisa melupakanmu dan kenangan diantara kita.

Gadis, 16 tahun.